Restoran Indonesia “Paling Niat” di Jerman

Jangan kaget kalau suatu hari berkunjung ke kota Leipzig, Jerman, Anda akan menemukan restoran Indonesia yang cukup otentik dan menjadi favorit warga Jerman. Berawal dari keinginan untuk mengenalkan semua hal tentang Indonesia kepada warga Leipzig, Hani, mendirikan restoran MAKANAN. Wanita asal Banyuwangi keturunan Bali ini memulai dari bisnis katering masakan Indonesia.  Kemudian seiring dengan berjalannya waktu, dia beralih mendirikan restoran kecil sejenis warteg. Karena antusiasme warga Leipzig yang luar biasa terhadap makanan dan budaya Indonesia, Ia memantapkan niat untuk membuka restoran Indonesia yang benar-benar asli Indonesia.

Niat ini ditekuni Hani, dengan memulai mencari dan mengumpulkan tim dari orang-orang Indonesia yang tinggal di Leipzig, berseni tinggi dan berkompeten dalam hal pariwisata serta kuliner nusantara. Sejak setahun lalu, restoran ini dibangun. Hani mendatangkan langsung bahan-bahan asli dari Indonesia untuk menjaga keaslian dan suasana restoran. Pekerjaan yang tidak mudah, diaspora ini menyelesaikan pembangunan dalam waktu 5 bulan bahu-membahu bersama timnya. Selain makanan khas, salah satu targetnya adalah mengenalkan pariwisata serta budaya Indonesia dengan berbagai dekorasi interior restoran dengan mengusung tema dan nuansa dari Jawa, Bali, Sumatera.

Dalam kunjungan Saya ke Leipzig beberapa waktu lalu, terdapat anyaman setelah pintu masuk dengan dihiasi tirai bambu sebelum naik beberapa anak tangga ke ruangan utama. Beberapa bagian dinding juga terlihat dihiasi wayang kulit, serta di ruang khusus suasana bali lengkap lukisan penari bali dan hiasan topeng randa dan leak. Untuk menambah kesan Indonesia, Hani bersama tim nya menyertakan alunan musik latar gamelan sunda serta aromaterapi tropis khas Indonesia. Tak lupa juga ruangan ala lesehan tersedia disini. Terasa Indonesia sekali!

Untuk menampung antusiasme warga Leipzig, restoran ini menyediakan beberapa masakan eksotis khas nusantara. Salah satu yang spesial adalah Pencok Gurame, Tuna Bumbu Bali. Chef Rivan, ketika ditanya makanan apa yang paling banyak peminatnya adalah Opor Ayam, Rendang, serta Daging Balado. Dan yang paling penting, semua bahan didatangkan langsung dari Indonesia. Bagi warga Indonesia yang rindu akan makanan rumah, tersedia pula kudapan seperti Tempe Mendoan, Bubur Kacang Hijau, Pisang Goreng, hingga Indomie spesial. Agar pengunjung tidak bosan, setiap bulan restoran ini mengganti pilihan menu dan setiap dua minggu sekali, mengganti pilihan nasi. Nasi putih, nasi kuning, nasi uduk, dan yang lagi nge-trend nasi merah. Dan setiap akhir pekan mereka mengadakan buffet all-you-can-eat dengan pilihan menu yang berbeda setiap minggunya. Untuk diketahui, Chef Rivan membeberkan kalau buffet mingguan ini menyertakan kain tenun khas Sumatera sebagai hiasan.

Sepanjang kunjungan Saya ke berbagai negara selama ini, restoran ini termasuk salah satu restoran Indonesia yang paling memiliki niat yang tinggi untuk mengenalkan makanan serta budaya Indonesia kepada masyarakat Internasional, khususnya warga Jerman. Dengan mengutamakan citarasa dan suasana yang sangat Indonesia, kita patut mendukung dan berbangga karena masih banyak pemuda-pemudi penerus bangsa di negeri orang yang sangat bangga akan Indonesia. Niat dan hasil kerja keras mereka sudah selayaknya diapresiasi.